Tomohon, CAKRAWALA – Pernyataan menarik dilontarkan Direktur PDAM Kota Tomohon Adrian Ngenget SE Ak saat konferensi pers yang diselenggarakan Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Tomohon, Jumat 18 Oktober 2024. Menurutnya, saat ini ada tiga permasalahan utama terkait pelayanan air yang perlu perbaiki.
“Pertama produksi air berkurang dimana dari 21 sumber namun yang berproduksi hanya 12. Dari 12 sumber ini pun ada yang debit airnya kecil dengan tiga sumber yang besar yakni mata air Malimbukar, Pinawela’an dan Sineleyan yang jika kondisi panas berkepanjangan volume airnya akan berkurang sehingga harus dilakukan pengaturan distribusi air,” sebutnya.
Selanjutnya soal revitalisasi pipa dimana banyak pipa yang sudah termakan usia yang menimbulkan kelemahan serta kekurangan sehingga perlu untuk dilakukan penggantian. “Tingkat kebocoran air saat ini kurang lebih 40 sampai 50 persen yang artinya terbuang percuma. Tingkat pencurian air juga masih cukup tinggi,” ujar Adrian Ngenget.
Terakhir diungkapkannya terkait pompa yang sudah berusia tua dan perlu adanya peremajaan atau pergantian. “Tentu PDAM Tomohon berupaya untuk menyelesaikannya, bukannya tidak ada solusi,” tandasnya didamping Kabag Teknik Freddy Tumurang dan Kabag Administrasi Umum dan Keuangan Finly Denny Lumenta.