Tomohon, CAKRAWALA – Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tomohon ini merupakan tindaklanjut rakor mingguan yang dilaksanakan Kemendagri dalam rangka pengendalian inflasi di daerah dimana intinya bagimana pemda mengantisipasi situasi kondisi yang ada saat ini agar inflasi global maupun yang ada di daerah dapat diminimalisir.
Hal tersebut tersebut diungkapkan Ketua DPRD Kota Tomohon Djemmy Jerry Sundah SE saat Rakor Forkopimda Program Peningkatan Kewaspadaan Nasional dan Peningkatan Kualitas dan Fasilitasi Penanganan Konflik Sosial di Ruang Rapat Wali Kota Tomohon, Senin (31/10/2022).
“Anggaran di Perubahan APBD 2022 secepatnya direalisasikan sehingga pemanfaatannya membantu putaran keuangan yang ada. Begitu juga dengan antisipasi spekulan-spekulan yang memanfaatkan situasi yang ada dengan menampung bahan-bahan kebutuhan pokok yang dapat berakibat kelangkaan kebutuhan,” tuturnya.
Untuk itu, politisi Partai Golkar meminta pemerintah melalui perangkat daerah terkait dapat bersama-sama aparat keamanan turun lapangan untuk mengecek akan kebutuhan-kebutuhan tersebut agar tidak terjadi kelangkaan yang diakibatkan ulah oknum tertentu untuk mengeruk keuntungan.
Nampak hadir dalam rakor ini, Wali Kota Tomohon Caroll Senduk SH, Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut SE, Kajari Tomohon Alfonsius Gebhard Loe Mau SH MH, Kepala Satuan Intel (Kasat Intel) Polres Tomohon Iptu Slamet mewakili Kapolres Tomohon dan Perwira Seksi Personalia (Pasi Pers) Kodim 1302/Minahasa Letnan Satu ( Lettu ) Inf Farisnop Ompoe mewakili Dandim 1302 Minahasa.